Sabtu, 20 September 2014

Sinopsis Film Infernal Affairs

 
Film ini diperankan oleh actor dan aktris :
 Andy Lau - Lau Kin Ming
 Tony Leung Chiu Wai - Chan Wing Yan
 Anthony Wong Chau-Sang - Superintenden Wong
 Eric Tsang - Sam
 Kelly Chen - Dr. Lee Sum Yee
 Sammi Cheng - Mary, calon istri Ming
 Shawn Yue – Chan wing yan muda
 
Sinopsis dari film Infernal Affairs
Infernal Affairs bercerita tentang seorang polisi (Tony Leung, sebagai Yan) yang menyamar menjadi anggota Triad (geng Hong Kong) dan seorang anggota Triad yang menyamar menjadi seorang polisi (Andy Lau, sebagai Ming).
Keduanya mata-mata tersebut masing-masing dikirim oleh kedua organisasi yang saling bermusuhan tersebut untuk mendapatkan keuntungan intelijensi di lain pihak masing-masing. seorang polisi bernama Yan (Tony Leung) ditugaskan untuk menyamar dan menginflirtasi organisasi triad pimpinan Sam (Eric Tsang) yang tidak pernah mengenal belas kasihan.
Penyusupan Yan ke organisasi Sam bahkan telah berlangsung sejak lama, tepatnya sejak 10 tahun lalu ketika Yan masih duduk di akademi kepolisian. Ketika itu, Yan dibuat seolah-olah dikeluarkan dari akademi agar memudahkan penyamarannya. Sejak saat itu, Yan harus rela hidup di dunia hitam dan menjadi sasaran polisi yang mengejar-ngejarnya lantaran tidak tahu penyamarannya. Data sosok Yan sebenarnya yang tersimpan di departemen kepolisian telah terkunci dan hanya bisa dibuka oleh Superintendent Wong (Anthony Wong).
Setelah terlibat begitu lama di dunia hitam, Yan sudah sangat lelah dan muak atas penyamarannya dan ingin kembali bekerja ke kepolisian secara normal. Sementara itu, yang tidak diduga oleh kepolisian bahwa departemennya pun disusupi oleh mata-mata kelompok triad Sam. Mata-mata Sam yaitu Ming (Andy Lau) ternyata telah disuruh bergabung ke kepolisian sejak 10 tahun lalu. Bahkan Ming pun masuk ke kepolisian dengan melalui akademi kepolisian.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs7twVzGwkqEg15JElYsAbfO2kNuNaGnqwx9wsSCDa7AiIPqokgIjbpM-_ZjVXBiXgDNZmWs9T8kmLbe6OVMa5eFQI4fEHmzyTs_2is7u7nq9O5t4cX1uDoLn-Bvw96h9fJnBjNHxRFKTN/s400/InfernalAffairs.jpg
Dengan begitu, tidak seseorang pun di departemen kepolisian menaruh curiga kepadanya. Dengan melalui kerja keras, Ming berhasil mencapai posisi penting dalam kepolisian. Selama 10 tahun terakhir ini, Ming pun memberikan segala informasi pada organisasi Sam. Namun seperti halnya Yan, Ming pun merasa mulai merasa lelah dengan kehidupan ganda yang dijalaninya. Selain itu, Ming pun mulai mempertanyakan motivasinya sebagai mata-mata triad di kepolisian.
Apalagi setelah sekian lama menjadi polisi, mau tidak mau lingkungannya pun mempengaruhi Ming. Adanya posisi bagus di kepolisian dan kekasihnya, Mary (Sammi Cheng) yang mencintainya pun makin membuat Ming goyah. Apalagi Sam sang bos Ming yang sesungguhnya pun makin merajalela di luar relnya. Ming pun makin lelah dikendalikannya dan pula berkeinginan menjadi pria baik-baik yang sebenarnya seperti yang ditampilkannya selama ini.
Sayangnya keinginan Ming maupun Yan makin sukar terjadi karena pada suatu hari sebuah operasi penggerebekan obat bius kedua belah pihak menemukan indikasi adanya mata-mata dalam organisasi mereka masing-masing. Kini Ming maupun Yan harus berpacu dengan waktu untuk mencoba keluar dari kemelut itu dengan hidup. Celakanya bagi Yan, keadaan makin sulit karena Superintendent Wong yang tahu identitas Yan sebenarnya, terbunuh dalam tugas.
Karena Superintendent Wong yang terbunuh dalam tugasnya, maka Ming lah yang bertanggung jawab meneruskan penyelidikan kasus yang selama ini di lakukan bersama Superintendent Wong. Handphone yang selama ini digunakan Superintendent Wong diperiksa Ming, dan menemukan sebuah nomor telpon yang terahir dihubungin Superintendent Wong. Ternyata telpon itu tersambung pada angota kepolisian yang menyamar menjadi anggota Triad, dan Ming tidak mengetahui identitasnya kalau dia adalah Yan. Mereka menginginkan kerjasama untuk mengembalikan hidup mereka yang normal.
Ketika Ming mendapat informasi bahwa Sam dan anak buahnya akan melakukan aktifitas mafianya, kemudian Ming mengajak para polisi untuk menyergap dan menyelesaikan kasus ini. Tetapi Chan menugaskan para polisi yang tidak menangani kasus ini tidak mau terlibat dan mengangap Ming hanya mengiginkan promosi untuk menempati posisi Superintendent Wong.
Sebelum terjadinya penyergapan Yan berpisah dari kelompok Sam, dan dalanm penyergapan Sam melarikan diri lalu menghubungi Ming. Ming membunuh Sam saat Ming berhadaapan dengan Sam. Yan mengungkap identitasnya di ruangan Ming agar Ming bias mengembalikan identitasnya dengan membuka filenya yang ada dikepolisian. Tetapi disaat Ming mencari data Yan, Yan menemukan kebenaran bahwa Ming adalah anggota Triad yang menyamar. Kemudian Yan meninggalkan kantor polisi dan menemui Dr. Lee, karena hubungan mereka selama ini dan mereka sering bertemu untuk membicarakan masalah Yan, mereka menjadi saling mencintai.
Yan mengirimi Ming rekaman Sam yang menunjukan Ming adalah angota dari Triad, dan Mary pun tidak sengaja mengetahui isi rekaman itu. Kemudian Yan mengancam Ming dan melakukan perjanjian di atas gedung dermaga ferry. Tapin salah satu polisi mengikuti mereka dan membunuh Yan sebelum identitasnya dikembalikan dan polisi itu pun dibunuh Ming. 6 bulan kemudian identitas Yan ditemukann kemudian Yan di makamkan di sebelah makam Superintendent Wong.
Konflik yang terjadi
- kesalahan polisi yang menitikberatkan kasus ini pada seorang mata-mata
- permasalah yang muncul dalam kepolisian terjadi karena adanya mata-mata Triad di dalam kepolisian yang memudahkan Sam mengantisipasi dan mengetahi jaringan yang sedang mengawasinya dan ingin tahu cara kerjanya dalam bisnis barang haramnya yang selama ini Sam jalani
- keinginan Yan dan Ming untuk kembali kekehidupan normal
- terbunuhnya Superintendent Wong dalam tugasnya yang tahu identitas Yan sebenarnya
- terjadinya baku tembak antara kepolisian dan Triad yang memakan banyak korban baik dari kepolisian atau Triad
- diketahuinya Ming adalah mata-mata dari pihak triad oleh Yan
- terbunuhnya Yan sebelum terungkap identitas sebenarnya
Analisis dalam film ini
- kurang telitinya kepolisian dalam perekrutan anggota, yang seharusnya lebih selective asal usulnya sehingga tidak ada mata-mata dari pihak lawan yang bias menyusup dalam kepolisian
- dalam film ini menekankan professional yang tinggi, dimana Yan dan Ming mengambil resiko untuk menjadi mata-mata yang telah ditugaskan kepada mereka
- kepercayaan yang diberikan Superintendent Wong kepada Ming disalah gunakan, karena Ming adalah seorang mata-mata dari lawanya, begitu pula kepercayaan Sam kepada Yan yang disalahgunakan karena Yan adalah seorang mata-mata dari kepolisian.
- Keinginan Ming untuk hidupan normal membuatnya berubah menjadi orang yang lebih baik
- Keinginan Yan kembali keidentitasnya malah membuatnya terbunuh sebelum identitasnya kembali sebagai polisi
- Adanya persaingan dalam profesi kerja yang dialami Ming, dimana ia dituduh Chan mengiginkan promosi untuk menempati posisi Superintendent Wong.
- Terjadinya kekecewaan terhadap Ming karena Mary megetahui bahwa Ming adalah mata-mata Triad yang bekerja di kepolisian untuk member informasi pada Sam
- Terjadinya transferensi dan kontraferensi pada Yan dan Dr. Lee , karena hubungan mereka selama ini dan mereka sering bertemu untuk membicarakan masalah Yan, mereka menjadi saling mencintai
- Kesedihan yang terjadi saat kehilangan seseorang seperti dalam film ini, Yan yang kehilangan Superintendent Wong dan Dr. Lee kehilangan Yan
(Sumber :  http://yundiametalia.blogspot.com/2011/04/infernal-affairs.html)

2 komentar:

  1. Blogger cerdas. Sinopsis menarik untuk dibaca.tmrksh

    BalasHapus
  2. Ini filem terbaik Hongkong thn 2002 sampai dibeli ceritanya oleh bradpit dibuat versi Hollywood judulnya ...Departed....selamat mengoleksi keduanya.

    BalasHapus